Tuesday, February 20, 2018

Memahami IP Address

Assalamualaikum Wr.Wb

A. Pendahuluan
   Haii kawan - kawan, Kali ini saya akan menjelaskan sedikit tentang IP Address.
   1. Pengertian
      Alamat IP (Internet Protocol Address atau sering disingkat IP) adalah deretan angka biner antara 32 bit sampai 128 bit yang dipakai sebagai alamat identifikasi untuk tiap komputer host dalam jaringan Internet. Panjang dari angka ini adalah32 bit (untuk IPv4 atau IP versi 4), dan 128 bit (untukIPV6 atau IP versi 6) yang menunjukkan alamat dari komputer tersebut pada jaringan Internet berbasis TCP/IP.
Gambar terkait


Hasil gambar untuk gambar ip address
         Alamat IP dibedakan menjadi 2 versi, yaitu :
  • IP versi 4(IPV4)
  • IP versi 6(IPV6)
 IP Versi 4(IPV4) 

Alamat IP versi 4 (sering disebut dengan Alamat IPv4) adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan TCP/IP yang menggunakan protocol ip versi 4.

   Alamat IPV4 terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu :
  • Alamat Unicast, merupakan alamat IPv4 yang ditentukan untuk sebuah antarmuka jaringan yang dihubungkan ke sebuah Internetwork IP. Alamat unicast digunakan dalam komunikasi point-to-point atau one-to-one.
  • Alamat Broadcast, merupakan alamat IPv4 yang didesain agar diproses oleh setiap node IP dalam segmen jaringan yang sama. Alamat broadcast digunakan dalam komunikasi one-to-everyone.
  • Alamat Multicast, merupakan alamat IPv4 yang didesain agar diproses oleh satu atau beberapa node dalam segmen jaringan yang sama atau berbeda. Alamat multicast digunakan dalam komunikasi one-to-many.
       Kelas kelas Alamat
Kelas A
   Alamat-alamat kelas A diberikan untuk jaringan skala besar. Nomor urut bit tertinggi di dalam alamat IP kelas A selalu diset dengan nilai 0 (nol). Tujuh bit berikutnya—untuk melengkapi oktet pertama—akan membuat sebuah network identifier. 24 bit sisanya (atau tiga oktet terakhir) merepresentasikan host identifier. Ini mengizinkan kelas A memiliki hingga 126 jaringan, dan 16,777,214 host tiap jaringannya. Alamat dengan oktet awal 127 tidak diizinkan, karena digunakan untuk mekanisme Interprocess Communication (IPC) di dalam mesin yang bersangkutan.

Kelas B
   Alamat-alamat kelas B dikhususkan untuk jaringan skala menengah hingga skala besar. Dua bit pertama di dalam oktet pertama alamat IP kelas B selalu diset ke bilangan biner 10. 14 bit berikutnya (untuk melengkapi dua oktet pertama), akan membuat sebuah network identifier. 16 bit sisanya (dua oktet terakhir) merepresentasikan host identifier. Kelas B dapat memiliki 16,384 network, dan 65,534 host untuk setiap network-nya.

Kelas C
   Alamat IP kelas C digunakan untuk jaringan berskala kecil. Tiga bit pertama di dalam oktet pertama alamat kelas C selalu diset ke nilai biner 110. 21 bit selanjutnya (untuk melengkapi tiga oktet pertama) akan membentuk sebuah network identifier. 8 bit sisanya (sebagai oktet terakhir) akan merepresentasikan host identifier. Ini memungkinkan pembuatan total 2,097,152 buah network, dan 254 host untuk setiap network-nya.

Kelas D
   Alamat IP kelas D disediakan hanya untuk alamat-alamat IP multicast, namun berbeda dengan tiga kelas di atas. Empat bit pertama di dalam IP kelas D selalu diset ke bilangan biner 1110. 28 bit sisanya digunakan sebagai alamat yang dapat digunakan untuk mengenali host. Untuk lebih jelas mengenal alamat ini, lihat pada bagian Alamat Multicast IPv4.

Kelas E
   Alamat IP kelas E disediakan sebagai alamat yang bersifat "eksperimental" atau percobaan dan dicadangkan untuk digunakan pada masa depan. Empat bit pertama selalu diset kepada bilangan biner 1111. 28 bit sisanya digunakan sebagai alamat yang dapat digunakan untuk mengenali host.

  IP Versi 6(IPV6

Alamat IP versi 6 (sering disebut sebagai alamat IPv6) adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan TCP/IP yang menggunakan protokol internet versi 6.

   Alamat IPV6 terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu :
  • Alamat Unicast, yang menyediakan komunikasi secara point-to-point, secara langsung antara dua host dalam sebuah jaringan.
  • Alamat Multicast, yang menyediakan metode untuk mengirimkan sebuah paket data ke banyak host yang berada dalam group yang sama. Alamat ini digunakan dalam komunikasi one-to-many.
  • Alamat Anycast, yang menyediakan metode penyampaian paket data kepada anggota terdekat dari sebuah group. Alamat ini digunakan dalam komunikasi one-to-one-of-many. Alamat ini juga digunakan hanya sebagai alamat tujuan (destination address) dan diberikan hanya kepada router, bukan kepada host-host biasa.
 Kelebihan IP versi 6(IPV6)
  1. Ruang alamat IPv6 lebih besar yaitu 128 bit.
  2. Pengalamatan multicast, yaitu pengiriman pesan ke beberapa alamat dalam satu group.
  3.  Stateless address autoconfiguration (SLAAC), IPv6 dapat membuat alamat sendiri tanpa bantuan DHCPv6.
  4. Keamanan lebih bagus dengan adanya default sekuriti IPsec.
  5. Pengiriman paket yang lebih sederhana dan efisien.
  6. Dukungan mobilitas dengan adanya Mobile IPv6.
       2. Latar Belakang
           Agar dapat membagi IP dengan baik dan tidak salah memasukan IP.

       3. Maksud dn Tujuan
            Agar  dapat membagi/mengisikan IP yang baik dan benar, sehingga dapat terkonek dengan internet.

    B.Kesimpulan
         IP sangat penting untuk koneksi jaringan.

    C. Permasalahan
          Sering salah memasukan IP Address sehingga jaringan terganggu.

    D. Referensi

          https://id.wikipedia.org/wiki/Alamat_IP
          https://id.wikipedia.org/wiki/Alamat_IP_versi_4
          https://id.wikipedia.org/wiki/Alamat_IP_versi_6 


    Sekian dan terima Kasih.



    Wassalamualaikum Wr.Wb

    No comments:

    Post a Comment